Yorrys : Segera Berhentikan Setya Novanto dari Ketua Umum Partai Golkar
Dewa-Dewa Poker - Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai merekomendasikan pemberhentian terhadap Setya Novanto dari Ketua Umum Partai Golkar setelah Setya Novanto ditahan Di Rutan KPK. menurut dia, langkah ini harus diambil dalam rapat pleno DPP Golkar untuk menyelamatkan marwah Partai Golkar.
Situs Poker Online Terpercaya - "Jadi langkah pertama adalah pemberhentian Setya Novanto dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar, sehingga Golkar bisa menentukan langkah strategi dalam rebound dan branding ke depannya" saran dia usai bertemu dengan Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.
Agen Poker Online Terpercaya - Menurut dirinya, sikap Setya Novanto dalam menghadapi kasusnya itu sudah membuat rakyat menjadi marah dan tidak lagi simpati. terlebih, Setya Novanto juga mengemban dua tugas atau rangkap jabatan, yaitu menjadi Ketua DPR RI dan Ketua Umum Partai Golkar.
Bandar Poker Online Terpercaya - Menyinggung mengenai usulan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum yang direkomendasikan oleh Dewan Pakar Partai Golkar, Yorrys menilai hal ini tidak perlu. menurut dirinya, struktur kepartaian Golkar dalam AD/ART sudah menunjuk Sekretaris Jenderal, Ketua Harian, dan Koordinator Bidang yang menjalankan fungsi partai apabila Ketua Umum berhalangan.
Bandar Bola Piala Dunia 2018 - "Twaran seperti ini kenapa tidak dibuat kolektif saja? seluruh korbid dan Ketua Harian untuk mengantar ini, Korbid munas dan yang paling penting adalah ia harus internal Partai Golkar yang terstruktur dan ini tidak bisa sembarangan diganti juga" ucap Politikus Partai Golkar ini,Yorrys.
Agen Togel Online - "Ia ini sudah berdampak besar dan sifatnya berdampak berkelanjutan semua ini hampir secara masif dimainkan oleh para awak media dan masyarakat juga sudah tidak percaya lagi dengan Partai kita, jika tidak ti lakukan secara cepat maka semuanya akan terlambat dan hancur" tambahnya.
Bandar Togel Online - Ketua Dewa Pakar Partai Golkar, Agung Laksono sebelumnya sudah merekomendasikan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham sebagai Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar. hal ini muncul seiring ditahannya Ketua Umum Partai Golkar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.