Ternyata Ini Candaan Fahri Hamzah yang Bikin Jokowi Tertawa
Dewa-Dewa Poker - Meskipun kerap kali mengkritik pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla atau JK, hubungan antara Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi masih saja tetap berjalan hangat. Keduanya akrab dan bahkan sempat bergurau atau bercanda saat keduanya bertemu di acara buka bersama di Istana Negara, Jumat, tanggal 18 Mei 2018 yang lalu.
Situs Poker Online Terpercaya - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengungkapkan, kala itu dirinya mencoba untuk mendefinisikan perbedaan antara DPR RI sebagai badan legislatif negara dan pemerintah sebagai badan eksekutif negara. Namun tidak disangka oleh dirinya, candaan yang dilontarkan oleh Kader dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu membuat Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi tertawa ngakak pada saat mendengar candaan Wakil Ketua DPR RI tersebut.
Agen Poker Online Terpercaya - "Karena perbedaan antara pendapat dan pendapatan, saya sungguh tidak menyangka bahwa, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi tertawa juga. Padahal itu hanya sebuah candaan loh, bercanda saja kalau saya ketemu dengan pak Presiden Republik Indonesia kita, jadi biar situasi tidak tegang makannya saya ajak bercanda pak Jokowi saat kami bertemu" ungkap Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, tanggal 21 Mei 2018.
Situs Judi Live Blackjack Online Terpercaya - Menurut Fahri Hamzah, tugasnya di DPR RI itu memang ditugaskan untuk berpendapat. Sehingga pemerintah sebagai eksekutif, harusnya berkutat pada sisi pendapatan. "Jadi itu yang saya bilang ke pak Presiden, kalau saya di DPR RI itu kan tugasnya berpendapat, nah kalau pemerintah pendapatan, tapi itu hanya sekedar candaan saja kok yang saya katakan kepada pak presiden itu tidak serius lah" ungkap Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah.
Bandar Bola Piala Dunia 2018 - Selain permasalahan soal gurauannya tersebut, Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengaku bahwa dirinya dan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi sama sekali tidak ada pembicaraan yang serius. Seperti pembahasan permasalahan di ajang Pemilihan Presiden atau (Pilpres) tahun 2019 mendatang, maupaun permasalahan yang akhir-akhir ini kembali mencuat kembali, yaitu permasalahan Revisi Undang-Undang Antiterorisme ataupun hal yang lainnya.
Agen Togel Online - Namun terkait dengan Koopssusgab atau yang lebih dikenal dengan sebutan Komando Operasi Khusus Gabungan, Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menyampaikan semua pendapatnya kepada Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. "Saya sampaikan kepada pak Moeldoko, tapi saya tidak ngomong sama pak Presiden. Begitu operasi intelijen masuk ke dalam penegakan hukum Indonesia, ini merupakan orde baru saat ini, ini merupakan otoriter, jadi perlu warning kita" ujar Fahri.
Bandar Togel Online - Seperti yang kita ketahui bahwa Komando Operasi Khusus Gabungan atau Koopssusgab sebenarnya sudah pernah ada di jaman Mantan Panglima TNI, Moeldoko, Hanya saja pada saat itu, Koopssushab dibekukan untuk sementara waktu. dan kini setelah adanya serangkaian teror bom di Indonesia ini, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko memberikan saran kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi untuk menghidupkan kembali Koopssushab dalam pemberantasan tindakan terorisme yang terjadi di Indonesia ini.
